Bukaan Kedua, Jihan Sempat Sholat Id dan Jalan-Jalan

Ditemui di Rumah Sakit Asih, Panglima Polim , Jakarta Selatan, Jumat (19/11) Primus Yustiso menceritakan bahwa di proses kelahiran yang ketiga Jihan Fahira tampak terlihat santai. Bahkan Jihan juga sempat mengikuti sholat Idul Adha dan jalan-jalan juga yang pada saat itu sudah bukaan kedua.

"Karena ini sudah yang ketiga makanya Jihan terlihat santai, Jihan sempat sholat Idul Adha dan sempat jalan-jalan dan itu sudah bukaan kedua, sempat makan ketupat juga kok," cerita Primus.

Meskipun tampak santai, pada saat prosesi Jihan mengaku kesakitan dibanding sebelumnya karena lahirnya dipercepat. Terlebih prosesnya juga dipikir dan direncanakan terlebih dulu.

"Ini lebih sakit dibanding keduanya tapi memang proses lahirnya ini lebih cepat lima menit dibanding dengan keduanya," papar Jihan.

Ketika proses kelahiran anak yang ketiga juga terlilit oleh tali pusar di seluruh tubuhnya, kejadian ini juga sama saat dia melahirkan anak pertama dan keduanya namun hanya terlilit di leher saja. Dengan kondisi seperti itu Jihan tidak khawatir dan mempunyai pikiran bahwa bayinya tidak bisa normal. Dokter yang menanganinya pun juga tidak mencemaskan dan memilih untuk dilahirkan secara normal.

"Dokter selalu menyarankan normal karena itu jalan terbaik, meskipun terlilit tali pusar leher dan seluruh tubuhnya alhamdullilah lahirnya normal," pungkasnya.? (kpl/adt/faj)

View the original article here